PT PLN Indonesia Power (PLN IP) terus memperkuat langkahnya dalam memastikan pemerataan pasokan listrik di wilayah timur Indonesia dengan mengoperasikan dua pembangkit listrik baru di Papua. Proses pengelolaan pembangkit tersebut resmi diawali dengan penandatanganan dua perjanjian penting, yaitu serah terima pengoperasian dan pemeliharaan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Biak-1 berkapasitas 15 megawatt (MW) serta kontrak operasi dan pemeliharaan berbasis kinerja untuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Holtekamp yang memiliki kapasitas 50 MW.
Direktur Utama PLN IP, Benardus Sudarmanta, menjelaskan bahwa pengoperasian kedua fasilitas ini merupakan bagian dari komitmen jangka panjang perusahaan dalam menjaga kelangsungan sistem kelistrikan di Papua, sebuah wilayah yang masih menghadapi berbagai tantangan dalam hal elektrifikasi dan kompleksitas penyediaan energi. Hadirnya PLTMG Biak-1 dan PLTU Holtekamp diharapkan dapat memperkuat keandalan pasokan listrik sekaligus memberikan kontribusi positif terhadap kemajuan sosial dan ekonomi masyarakat lokal.
Benardus juga menambahkan bahwa kerja sama ini tidak hanya sekadar pengelolaan biasa, melainkan berorientasi pada pemeliharaan yang berbasis pada kinerja agar operasional kedua pembangkit tetap efisien dan efektif. Pendekatan ini dianggap krusial untuk menjaga kualitas dan kontinuitas pasokan listrik, khususnya di Papua yang memiliki kondisi geografis dan infrastruktur yang cukup menantang.
Selain itu, Benardus menekankan bahwa kerja sama yang dilakukan bukan hanya sekadar pengelolaan fasilitas, tetapi juga berfokus pada pemeliharaan berbasis kinerja yang bertujuan memastikan efisiensi dan efektivitas operasional kedua pembangkit. Hal ini penting untuk menjaga kualitas dan kontinuitas penyediaan energi di daerah yang memiliki kondisi geografis dan infrastruktur yang menantang seperti Papua.
Meskipun terdapat berbagai kendala seperti keterbatasan akses transportasi dan medan yang sulit, PLN IP berkomitmen untuk terus mengembangkan jaringan listrik di Papua dan wilayah timur lainnya agar masyarakat dapat menikmati akses listrik yang merata dan berkelanjutan. Dengan langkah ini, PLN berharap dapat mendorong peningkatan kualitas hidup serta membuka peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut.