Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) mengajak civitas academica untuk ikut serta dalam mengatasi persoalan sampah yang semakin mendesak. Inovasi dari kalangan perguruan tinggi dinilai dapat menjadi solusi atas permasalahan persampahan di wilayah Jawa Barat. Dalam hal ini, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM), secara khusus menantang Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk berinovasi dalam menciptakan energi terbarukan dari sampah.
KDM menegaskan bahwa inovasi pengelolaan sampah harus diarahkan pada pemanfaatan limbah sebagai sumber energi alternatif. Langkah ini diharapkan tidak hanya dapat mengurangi ketergantungan terhadap energi fosil yang semakin terbatas, tetapi juga membantu menekan volume sampah yang menumpuk di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Sebagai salah satu kampus ternama di Indonesia, ITB memiliki peran strategis dalam pengembangan teknologi ramah lingkungan, khususnya pengolahan sampah menjadi energi. KDM berharap ITB dapat menjadi pionir dalam penelitian dan pengembangan teknologi tersebut sehingga hasilnya dapat diterapkan secara luas dengan dukungan pemerintah maupun sektor swasta.
Meski masih menghadapi kendala berupa minimnya infrastruktur dan rendahnya kesadaran masyarakat, Jawa Barat dinilai memiliki peluang besar untuk menghadirkan solusi berkelanjutan di bidang pengelolaan sampah. Kolaborasi erat antara pemerintah, akademisi, dan dunia industri diharapkan mampu mempercepat implementasi teknologi pengolahan sampah menjadi energi.
Pemprov Jabar menegaskan komitmennya untuk mendorong inisiatif pengelolaan sampah berkelanjutan. Pemerintah siap memberikan dukungan melalui regulasi maupun insentif bagi perguruan tinggi dan industri yang terlibat dalam pengembangan energi terbarukan dari limbah. Keterlibatan sektor swasta juga dianggap penting untuk mempercepat penerapan teknologi ini di lapangan.
Dengan adanya kolaborasi antara Pemprov Jabar, perguruan tinggi, dan sektor swasta, pengelolaan sampah diharapkan dapat lebih efektif dan berkelanjutan. Inovasi berupa pemanfaatan limbah menjadi energi terbarukan bukan hanya mengurangi dampak lingkungan, tetapi juga berpotensi memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat. ITB, sebagai salah satu pelopor di bidang ini, diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam upaya mewujudkan Jawa Barat bebas sampah di masa depan.
