PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Kasim kembali menegaskan perannya dalam membangun kemandirian masyarakat sekitar. Salah satu wujudnya adalah kegiatan pelatihan pembuatan tepung dan biskuit berbahan dasar kelapa, yang dilaksanakan di Balai Pertemuan Kalifiti, Kampung Kasimle, pada Kamis (28/8).
Masyarakat di Kasimle, khususnya kelompok Kalifiti, menghadapi berbagai keterbatasan yang berpengaruh terhadap kesejahteraan sehari-hari. Anggotanya terdiri dari perempuan adat, janda, lansia, penyandang disabilitas, hingga kelompok rentan lain yang selama ini kurang terakomodasi dalam pengambilan keputusan maupun kegiatan ekonomi. Minimnya wadah untuk mengembangkan kemampuan membuat mereka semakin sulit untuk mandiri.
Melihat kondisi tersebut, Pertamina menghadirkan pelatihan praktis yang memanfaatkan kelapa—sumber daya lokal yang mudah ditemukan—sebagai bahan utama. Peserta diajari mengolahnya menjadi tepung dan biskuit, produk sederhana namun bernilai ekonomi. Dengan keterampilan baru ini, masyarakat diharapkan dapat memulai usaha rumahan yang bisa membantu menambah pendapatan keluarga.
Tidak hanya menekankan pada keterampilan teknis, pelatihan ini juga mendorong tumbuhnya semangat kewirausahaan dan kemandirian. Pertamina Kasim menargetkan, inisiatif semacam ini dapat menjadi pintu masuk bagi lahirnya usaha kecil berbasis potensi lokal sekaligus meningkatkan posisi perempuan adat dan kelompok rentan dalam kegiatan sosial-ekonomi.
Selain pelatihan, Pertamina juga menghadirkan dukungan berupa peralatan sederhana yang dibutuhkan untuk proses produksi. Penggunaan teknologi tepat guna ini diharapkan mampu membantu meningkatkan kualitas dan kuantitas produk olahan masyarakat.
Program ini diharapkan dapat meningkatkan kemandirian ekonomi perempuan adat Kasimle serta kelompok rentan lainnya. Dengan keterampilan baru yang dimiliki, masyarakat dapat menciptakan usaha kecil yang berpotensi menambah pendapatan dan memperbaiki taraf hidup. Selain itu, pemberdayaan ini juga memberi ruang bagi perempuan untuk lebih terlibat aktif dalam kegiatan sosial dan ekonomi desa.
PT KPI Unit Kasim menegaskan komitmennya untuk terus mendorong program pemberdayaan masyarakat yang inklusif dan berkelanjutan. Dengan melibatkan perempuan adat dan kelompok rentan, Pertamina berupaya menciptakan dampak positif yang tidak hanya berorientasi pada ekonomi, tetapi juga pada pelestarian budaya dan penguatan komunitas lokal.