Jakarta Pusat, Jakarta – Berita menggembirakan datang dari Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mengenai rencana PT Perusahaan Gas Negara Terbuka (PT PGN Tbk) untuk memaksimalkan potensi gas yang ditemukan di berbagai sumur di wilayah Sumatera bagian Selatan. PGN berencana membangun Stasiun Compressed Natural Gas (CNG) sebagai langkah strategis dalam pengembangan energi ramah lingkungan.
Rencana Pembangunan Stasiun CNG di Sumatera Selatan
Stasiun CNG merupakan fasilitas penting yang berfungsi untuk mengisi bahan bakar gas alam terkompresi ke kendaraan yang menggunakan CNG. Dalam rencana awal, PGN akan memanfaatkan empat sumur di GMB Dart Energy Tanjung Enim dengan target produksi awal sebesar 1 MMSCFD. Namun, proses jual beli gas ini masih menunggu persetujuan alokasi dari Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Pagardewa sebagai Pusat Distribusi CNG
Lebih lanjut, PGN berencana menjadikan Pagardewa sebagai pusat distribusi atau hub CNG untuk mengumpulkan gas yang tersebar di wilayah Sumatera bagian Selatan. Setiap lokasi sumur gas akan dilengkapi dengan stasiun CNG, sehingga memudahkan distribusi dan pemanfaatan gas alam secara efisien.
Keunggulan CNG sebagai Bahan Bakar Alternatif
Menurut catatan ruangenergi.com, CNG atau Compressed Natural Gas adalah gas alam yang dimampatkan pada tekanan tinggi, sekitar 200–250 bar, sehingga volumenya menjadi lebih kecil. CNG dikenal sebagai bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan, terutama untuk kendaraan, karena emisi yang dihasilkan lebih rendah dibandingkan bahan bakar fosil lainnya.
Jenis-jenis Stasiun CNG
- Mother Station: Stasiun induk ini berfungsi mengompres gas alam dari jaringan pipa dan mengisi ke truk atau trailer tabung (cascades). Mother station digunakan untuk mendistribusikan CNG ke daerah-daerah yang tidak memiliki jaringan pipa gas.
- Daughter Station: Stasiun ini menerima CNG dari trailer, bukan dari pipa langsung. Biasanya digunakan di lokasi pengisian di daerah terpencil yang tidak terjangkau oleh jaringan pipa.
- Online Station: Stasiun ini terhubung langsung ke jaringan pipa gas, mengompres, dan langsung mengisi CNG ke kendaraan. Online station menawarkan kemudahan dan efisiensi dalam pengisian bahan bakar.
Dengan langkah strategis ini, PGN tidak hanya berupaya mengoptimalkan potensi gas di Sumatera Selatan, tetapi juga berkontribusi dalam pengembangan energi bersih dan ramah lingkungan di Indonesia. Rencana pembangunan stasiun CNG ini diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi daerah serta mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.