Aliansi Strategis PHE dan Sinopec
Pertamina Hulu Energi (PHE) melalui Regional 3 Kalimantan dan Sinopec Energy Investment (HK) Holdings Limited resmi menandatangani Joint Study Agreement (JSA) pada 28 Mei 2025. Kesepakatan ini bertujuan untuk mengembangkan teknologi Chemical Enhanced Oil Recovery (CEOR) di Lapangan Tanjung, Kalimantan Selatan, sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan energi nasional.
Penekanan pada Teknologi CEOR
Teknologi CEOR merupakan metode lanjutan dalam peningkatan perolehan minyak dengan menginjeksikan bahan kimia khusus ke dalam reservoir. Metode ini efektif untuk meningkatkan mobilitas minyak dan menurunkan tegangan antar muka antara minyak dan air, sehingga memungkinkan lebih banyak minyak mengalir ke sumur produksi. Penerapan teknologi ini diharapkan dapat mengoptimalkan produksi minyak di lapangan-lapangan mature seperti Tanjung.
Tujuan Kolaborasi
Kolaborasi ini bertujuan untuk melakukan studi teknis CEOR sepanjang tahun 2025, meliputi kajian laboratorium, pemodelan reservoir, serta penyusunan rencana implementasi teknologi. Jika hasil studi menunjukkan kelayakan, uji coba lapangan direncanakan pada tahun 2026. Langkah ini sejalan dengan target nasional untuk mencapai produksi 1 juta barel minyak per hari (BOPD) dan 12 miliar kaki kubik gas per hari (BSCFD) pada tahun 2030.
Manfaat bagi Ketahanan Energi Nasional
Penerapan teknologi CEOR yang lebih canggih diharapkan dapat meningkatkan produksi minyak domestik, mengurangi ketergantungan pada impor, dan memperkuat stabilitas ekonomi serta keamanan energi nasional. Selain itu, kolaborasi ini mencerminkan komitmen PHE dan Sinopec dalam mendukung transisi energi dan keberlanjutan industri hulu migas Indonesia.
Langkah Selanjutnya
Setelah penandatanganan JSA, kedua perusahaan akan melanjutkan dengan studi teknis dan evaluasi kelayakan penerapan teknologi CEOR di Lapangan Tanjung. Hasil dari studi ini akan menjadi dasar untuk implementasi teknologi secara penuh, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan produksi minyak nasional.
Kesimpulan
Kolaborasi antara PHE dan Sinopec dalam pengembangan teknologi CEOR merupakan langkah strategis yang diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap ketahanan energi nasional. Dengan memanfaatkan teknologi canggih dan kolaborasi internasional, Indonesia dapat meningkatkan produksi minyak domestik dan mengurangi ketergantungan pada impor, sehingga memperkuat posisi negara dalam peta energi global.