Sabtu, 6 Sep 2025
  • Analisa & Opini
  • Infografis & Data
  • Kebijakan & Regulasi
Subscribe
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia
  • Home
  • Migas
  • Minerba
  • Kelistrikan
  • Energi Terbarukan
  • CSR
  • Analisa & Opini
Font ResizerAa
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral IndonesiaInfo Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia
  • Home
  • Migas
  • Minerba
  • Energi Terbarukan
  • Kelistrikan
  • CSR
Search
  • Migas
  • Minerba
  • Kelistrikan
  • Energi Terbarukan
  • CSR
  • Analisa & Opini
  • Infografis & Data
  • Kebijakan & Regulasi
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia > Blog > Energi Terbarukan > Emisi > China Perluas Bursa Karbon, Targetkan Industri Utama pada 2027
Emisi

China Perluas Bursa Karbon, Targetkan Industri Utama pada 2027

Redaksi InfoEnergi
Last updated: 1 September 2025 2:07 pm
Redaksi InfoEnergi
Share
SHARE

China akan mempercepat perluasan bursa karbon dengan memasukkan sejumlah industri utama pada 2027, menurut pedoman terbaru dari pembuat kebijakan senior. Langkah ini merupakan bagian dari upaya Beijing untuk membangun “pasar pengurangan emisi sukarela yang transparan, terstandar, dan selaras dengan aturan internasional” pada 2030, sebagaimana tercantum dalam dokumen Senin dari Komite Sentral Partai Komunis dan Dewan Negara. Strategi ini juga mendukung janji Presiden Xi Jinping untuk menurunkan emisi hingga mencapai puncaknya sebelum akhir dekade ini.

Industri baja dan semen menjadi target utama perluasan bursa karbon karena keduanya merupakan kontributor terbesar emisi di China. Proses produksi di sektor-sektor ini membutuhkan energi tinggi, mayoritas berasal dari bahan bakar fosil. Dengan memasukkan industri ini ke dalam skema perdagangan karbon, pemerintah mendorong perusahaan untuk mengadopsi teknologi lebih ramah lingkungan dan mengurangi ketergantungan pada energi tak terbarukan.

Ekspansi bursa karbon diprediksi berdampak ganda. Secara ekonomi, perusahaan mungkin menghadapi peningkatan biaya produksi akibat kebutuhan membeli izin tambahan. Namun, hal ini juga mendorong investasi dalam teknologi hijau dan inovasi efisiensi energi. Dari sisi lingkungan, pengurangan emisi di industri baja dan semen akan signifikan bagi upaya global menekan laju perubahan iklim, sekaligus memperkuat posisi China sebagai pemimpin dalam aksi iklim global.

Tantangan utama adalah kesiapan industri beradaptasi dengan regulasi baru, termasuk investasi teknologi dan pelatihan tenaga kerja. Di sisi lain, perusahaan yang berhasil menurunkan emisi secara efisien bisa memanfaatkan bursa karbon untuk keuntungan finansial sekaligus meningkatkan daya saing global.

Perluasan bursa karbon China ke industri utama pada 2027 menjadi langkah strategis dalam menekan emisi karbon dan mendukung inovasi teknologi hijau. Meski menghadapi tantangan adaptasi industri, peluang bagi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan lingkungan yang lebih bersih menjadikan inisiatif ini patut diapresiasi.

TAGGED:Baja SemenBursa KarbonChina
Share This Article
Twitter Email Copy Link Print
Previous Article PLN Dorong Konsolidasi Ekspor Listrik Bersih Lewat Satu Pintu
Next Article Proyek Pipa Gas Cisem II Tembus 77% Target Mulai Alirkan Gas Awal 2026
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Your Trusted Source for Accurate and Timely Updates!

Our commitment to accuracy, impartiality, and delivering breaking news as it happens has earned us the trust of a vast audience. Stay ahead with real-time updates on the latest events, trends.
FacebookLike
TwitterFollow
InstagramFollow
LinkedInFollow
MediumFollow
QuoraFollow
- Advertisement -
Ad image

Popular Posts

Kebijakan TKDN dan Dampaknya pada Penjualan iPhone 16 di Indonesia

JAKARTA - Apple menghadapi rintangan besar di Indonesia setelah pemerintah melarang penjualan iPhone 16 terbaru…

By Redaksi InfoEnergi

Empat Smelter Nikel di Sulawesi Hentikan Operasi Akibat Oversupply

Pasar nikel global saat ini tengah mengalami tekanan akibat kelebihan pasokan (oversupply), yang menyebabkan pelemahan…

By Redaksi InfoEnergi

KLH Menghentikan Operasional Perusahaan Baja Akibat Pencemaran Udara

Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) telah mengambil langkah drastis dengan menghentikan operasional sebuah perusahaan baja yang…

By Redaksi InfoEnergi

You Might Also Like

TechnologyWorld

Kolaborasi China-Jepang dalam Tata Kelola AI: Membangun Kerangka Kerja untuk Masa Depan Digital

By Redaksi InfoEnergi
Minerba

Aluminium RI Dilirik China, Pelaku Tambang Dorong Regulasi Produksi

By Redaksi InfoEnergi
Minerba

Berita Positif dari Sektor Batu Bara, Tren Menggembirakan di Tengah Tantangan Global

By Redaksi InfoEnergi
Energi Terbarukan

China Memperkenalkan Standar Energi Hijau Perdana untuk Industri Baja dan Semen

By Redaksi InfoEnergi
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia
Facebook Twitter Youtube Rss Medium

Mengenai Kami


InfoEnergi.id adalah platform media terpercaya yang menyajikan informasi terkini seputar sektor energi di Indonesia. Dengan tujuan memberikan wawasan yang akurat dan terverifikasi, situs ini menghadirkan berbagai berita, analisis, dan update terkait perkembangan energi, baik yang bersumber dari fosil, terbarukan, maupun kebijakan energi nasional. Infoenergi.id mengedepankan kualitas informasi yang selalu diperbarui sesuai dengan dinamika industri energi global dan lokal.

Kategori
  • Home
  • Migas
  • Minerba
  • Kelistrikan
  • Energi Terbarukan
  • CSR
  • Analisa & Opini
Link Lainnya
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Syarat dan Ketentuan Berlaku
  • Iklan
  • Pedoman Siber

Copyright @ InfoEnergi.id – Pusat Informasi Mengenai Energi Indonesia

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?