Minggu, 7 Sep 2025
  • Analisa & Opini
  • Infografis & Data
  • Kebijakan & Regulasi
Subscribe
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia
  • Home
  • Migas
  • Minerba
  • Kelistrikan
  • Energi Terbarukan
  • CSR
  • Analisa & Opini
Font ResizerAa
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral IndonesiaInfo Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia
  • Home
  • Migas
  • Minerba
  • Energi Terbarukan
  • Kelistrikan
  • CSR
Search
  • Migas
  • Minerba
  • Kelistrikan
  • Energi Terbarukan
  • CSR
  • Analisa & Opini
  • Infografis & Data
  • Kebijakan & Regulasi
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia > Blog > Energi Terbarukan > Transformasi Energi > KLH Minta Rumah Sakit Kelola Limbah Medis untuk Dukung Mitigasi Krisis Iklim
Transformasi Energi

KLH Minta Rumah Sakit Kelola Limbah Medis untuk Dukung Mitigasi Krisis Iklim

Redaksi InfoEnergi
Last updated: 4 September 2025 7:59 pm
Redaksi InfoEnergi
Share
SHARE

Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) mendorong rumah sakit di berbagai daerah untuk berperan aktif dalam upaya mitigasi krisis iklim. Direktur Adaptasi Perubahan Iklim KLH, Franky Zamzani, menegaskan bahwa sektor kesehatan memiliki kontribusi besar dalam mengurangi emisi. “Kalau bicara mitigasi, misalnya rumah sakitnya menggunakan energi dari panel surya. Atau, limbah dikelola supaya tidak menghasilkan gas rumah kaca,” ujarnya.

Franky menambahkan, limbah medis yang tidak dikelola dengan baik dapat menjadi sumber pencemar serius. Mulai dari jarum suntik, perban bekas, hingga obat-obatan kadaluarsa bisa merusak tanah, air, bahkan udara. Proses pembakaran limbah medis yang tidak sesuai standar juga berpotensi meningkatkan emisi gas rumah kaca (GRK) dan memperparah pemanasan global.

KLH meminta rumah sakit menerapkan sistem pengelolaan limbah yang sesuai standar, seperti pemisahan limbah berdasarkan jenisnya, penggunaan teknologi ramah lingkungan, serta peningkatan kapasitas tenaga medis melalui pelatihan. Upaya ini diharapkan dapat menekan potensi pencemaran dan membantu Indonesia mencapai target penurunan emisi.

Selain rumah sakit, KLH juga mendorong kerja sama dengan pemerintah daerah serta perusahaan pengelola limbah untuk memastikan setiap tahapan pengolahan sesuai regulasi. Franky menekankan bahwa masyarakat juga perlu memiliki kesadaran akan bahaya limbah medis agar dapat mendukung upaya pengelolaan yang lebih baik.

Melalui kolaborasi lintas sektor, pengelolaan limbah medis yang tepat dapat membantu menekan emisi GRK sekaligus menciptakan lingkungan yang lebih sehat. KLH menegaskan komitmennya untuk terus memantau dan memperkuat peran rumah sakit dalam menghadapi tantangan krisis iklim.

TAGGED:emisi gas rumah kacaKLHKrisis IklimLimbah Medis
Share This Article
Twitter Email Copy Link Print
Previous Article KLH Tekankan Pentingnya Mengarusutamakan Krisis Iklim, Warga Diminta Tingkatkan Kesadaran
Next Article Emisi Metana Batu Bara Australia Perbesar Jejak Karbon Industri Baja Global
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Your Trusted Source for Accurate and Timely Updates!

Our commitment to accuracy, impartiality, and delivering breaking news as it happens has earned us the trust of a vast audience. Stay ahead with real-time updates on the latest events, trends.
FacebookLike
TwitterFollow
InstagramFollow
LinkedInFollow
MediumFollow
QuoraFollow
- Advertisement -
Ad image

Popular Posts

Kemajuan Teknologi Hijau di Asia: Pemimpin Potensial dalam Energi Terbarukan

INFOENERGI.ID - Asia dengan cepat menonjol dalam lanskap teknologi hijau yang berkembang pesat, menjadikannya sebagai…

By Redaksi InfoEnergi

Strategi Pengelolaan Sampah di Indonesia: 4 Poin Penting dari Rakortas Menko Pangan

INFOENERGI.ID - Pengelolaan sampah di Indonesia telah menjadi isu krusial yang memerlukan perhatian serius dari…

By Redaksi InfoEnergi

Prabowo Berencana Tingkatkan Stok BBM Indonesia Menjadi Minimal 50 Hari

Presiden terpilih Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah mengumumkan visi ambisius untuk memperbesar cadangan Bahan Bakar…

By Redaksi InfoEnergi

You Might Also Like

Transformasi Energi

PGEO Catat Pendapatan Rp3,34 Triliun di Semester I 2025, Laba Capai US$68,93 Juta

By Redaksi InfoEnergi
Tak Berkategori

Tekad Mind ID dalam Mengurangi Emisi 21,4 Persen Menjelang 2030

By Redaksi InfoEnergi
Transformasi Energi

Kalimantan Barat Menyimpan Potensi Bahan Baku Nuklir untuk Energi Nasional

By Redaksi InfoEnergi
Energi TerbarukanTransformasi Energi

RUPTL Baru Dinilai Menghambat Transisi Energi Indonesia

By Redaksi InfoEnergi
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia
Facebook Twitter Youtube Rss Medium

Mengenai Kami


InfoEnergi.id adalah platform media terpercaya yang menyajikan informasi terkini seputar sektor energi di Indonesia. Dengan tujuan memberikan wawasan yang akurat dan terverifikasi, situs ini menghadirkan berbagai berita, analisis, dan update terkait perkembangan energi, baik yang bersumber dari fosil, terbarukan, maupun kebijakan energi nasional. Infoenergi.id mengedepankan kualitas informasi yang selalu diperbarui sesuai dengan dinamika industri energi global dan lokal.

Kategori
  • Home
  • Migas
  • Minerba
  • Kelistrikan
  • Energi Terbarukan
  • CSR
  • Analisa & Opini
Link Lainnya
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Syarat dan Ketentuan Berlaku
  • Iklan
  • Pedoman Siber

Copyright @ InfoEnergi.id – Pusat Informasi Mengenai Energi Indonesia

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?