BANGKOK – Pada hari Jumat, Bangchak Corporation mengumumkan keputusan untuk menahan harga eceran bensin dan diesel dari tanggal 28 Desember hingga 2 Januari, meskipun ada potensi kenaikan harga minyak global. Langkah ini diambil untuk meringankan beban para pelancong yang ingin pulang kampung selama musim liburan panjang.
Seri Anupantanan, Wakil Presiden Senior Bangchak, menyatakan bahwa harga minyak eceran di stasiun pengisian Bangchak akan tetap tidak berubah jika harga global naik, namun akan disesuaikan jika harga turun. “Kami ingin memastikan bahwa para pelancong tidak terbebani oleh kenaikan harga bahan bakar selama periode liburan ini,” ujar Seri.
Pada hari Jumat, harga minyak eceran per liter di stasiun pengisian Bangchak adalah sebagai berikut:
- Gasohol 97: 49,84 baht
- Gasohol 95: 36,15 baht
- Gasohol 91: 35,78 baht
- Gasohol E20: 35,78 baht
- Gasohol E85: 33,79 baht
- Diesel premium tinggi: 47,14 baht
- Diesel tinggi: 32,94 baht
Keputusan Bangchak untuk mempertahankan harga ini diharapkan dapat memberikan sedikit kelegaan bagi konsumen, terutama mereka yang melakukan perjalanan jauh selama liburan. Dengan tidak adanya kenaikan harga, para pelancong dapat merencanakan perjalanan mereka tanpa khawatir akan biaya bahan bakar yang lebih tinggi.
Harga minyak global telah mengalami fluktuasi yang signifikan, dipengaruhi oleh berbagai faktor termasuk ketegangan geopolitik dan perubahan permintaan pasar. Dalam situasi seperti ini, keputusan Bangchak untuk menahan harga dapat dilihat sebagai langkah strategis untuk menjaga loyalitas pelanggan dan mendukung ekonomi lokal.
Dengan mempertahankan harga bensin dan diesel selama periode liburan, Bangchak Corporation menunjukkan komitmennya untuk mendukung konsumen di tengah tantangan ekonomi global. Langkah ini tidak hanya membantu meringankan beban finansial para pelancong, tetapi juga memperkuat posisi Bangchak sebagai salah satu penyedia bahan bakar terkemuka di Thailand.