Minggu, 8 Jun 2025
  • Analisa & Opini
  • Infografis & Data
  • Kebijakan & Regulasi
Subscribe
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia
  • Home
  • Migas
  • Minerba
  • Kelistrikan
  • Energi Terbarukan
  • CSR
  • Analisa & Opini
Font ResizerAa
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral IndonesiaInfo Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia
  • Home
  • Migas
  • Minerba
  • Energi Terbarukan
  • Kelistrikan
  • CSR
Search
  • Migas
  • Minerba
  • Kelistrikan
  • Energi Terbarukan
  • CSR
  • Analisa & Opini
  • Infografis & Data
  • Kebijakan & Regulasi
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia > Blog > Energi Terbarukan > Jepang dan Energi Geothermal: Tantangan dan Peluang Menuju 2040
Energi TerbarukanWorld

Jepang dan Energi Geothermal: Tantangan dan Peluang Menuju 2040

Redaksi InfoEnergi
Last updated: 23 Desember 2024 4:00 am
Redaksi InfoEnergi
Share
SHARE

Di tengah ancaman perubahan iklim yang semakin nyata, Jepang bertekad untuk mengurangi jejak karbonnya dengan meningkatkan penggunaan energi terbarukan. Pemerintah Jepang menargetkan agar 50% dari total pembangkit listrik berasal dari sumber energi terbarukan pada tahun 2040. Meski beberapa kritikus menilai target ini masih kurang ambisius, terutama mengingat posisi Jepang sebagai penghasil emisi karbon dioksida terbesar kelima di dunia, investasi besar dalam energi terbarukan tetap menjadi keharusan.

Rencana ambisius Jepang mencakup peningkatan penggunaan tenaga surya (22-29% dari total pasokan listrik), tenaga air (8-10%), dan angin baik di darat maupun lepas pantai (4-8%). Selain itu, ada dorongan untuk meningkatkan penggunaan energi geothermal hingga 1%-2% dari total pembangkit listrik, sejalan dengan visi Perdana Menteri Shigeru Ishiba untuk memanfaatkan potensi energi terbarukan yang melimpah di Jepang.

Pengembangan energi geothermal di Jepang tidak lepas dari berbagai hambatan hukum dan administratif, terutama terkait pengeboran di taman nasional yang menjadi lokasi utama sumber daya ini. Meskipun ada perubahan peraturan yang membuka peluang pengembangan lebih lanjut, tantangan politik dan kekhawatiran dari pemilik resor pemandian air panas tetap menjadi kendala.

Sebelumnya, debat politik lebih banyak berfokus pada peningkatan tenaga surya dan angin. Namun, minat Ishiba terhadap energi geothermal didasarkan pada potensi besar yang dimiliki Jepang. Menurut Japan Organization for Metals and Energy Security (JOGMEC), Jepang memiliki cadangan geothermal terbesar ketiga di dunia, setelah Amerika Serikat dan Indonesia, setara dengan sekitar 23 reaktor nuklir.

Ishiba mendapatkan dukungan politik yang kuat untuk upayanya mengembangkan energi geothermal. Sebelum pemilihan pada 27 Oktober, hampir 100 anggota parlemen mendukung penggunaan energi geothermal, dengan lebih dari setengahnya berasal dari Partai Demokrat Liberal dan Komeito. Dukungan ini mencerminkan potensi besar energi geothermal dalam revitalisasi daerah pedesaan dan mencapai target netralitas karbon pada 2050.

Meskipun potensi pengembangan energi geothermal di Jepang diakui secara luas, terdapat beberapa hambatan yang menghalangi pemanfaatan sumber energi bersih ini. Banyak lokasi ideal untuk pembangkit geothermal berada di taman nasional, yang selama ini diatur dengan ketat. Namun, setelah bencana nuklir Fukushima pada 2011, ada dorongan untuk memanfaatkan energi terbarukan, termasuk geothermal.

Kekhawatiran utama datang dari pemilik onsen (pemandian air panas) yang khawatir bahwa pengeboran geothermal dapat merusak kualitas air dan mengurangi daya tarik wisata. Asosiasi Onsen Jepang, yang memiliki sekitar 1.300 anggota, menentang pengembangan geothermal skala besar, meskipun mendukung pembangkit skala kecil yang dapat menghidupkan kembali komunitas lokal.

Pemerintah Jepang mendukung rencana JOGMEC untuk melakukan survei lokasi potensial untuk pengeboran geothermal. Teknologi eksplorasi geothermal yang lebih akurat dan hemat biaya sedang dikembangkan untuk meningkatkan identifikasi sumber geothermal. Selain itu, teknologi pengeboran “thermal-shock” sedang diteliti untuk mempermudah dan meningkatkan efisiensi pengeboran.

Jepang memiliki potensi besar untuk menjadi superpower dalam energi geothermal. Namun, meyakinkan komunitas lokal bahwa pengembangan geothermal tidak akan merusak lingkungan atau bisnis di sekitar lokasi pemandian air panas menjadi tantangan utama. Dengan dukungan politik yang kuat dan teknologi yang terus berkembang, Jepang berpotensi memimpin dalam transisi energi bersih di masa depan.

Share This Article
Twitter Email Copy Link Print
Previous Article Trump dan Kebijakan Energi: Tekanan pada Uni Eropa untuk Tingkatkan Impor Minyak dan Gas Amerika
Next Article Pakistan Bergabung dengan Aliansi Negara Rentan Iklim untuk Traktat Non-Proliferasi Bahan Bakar Fosil
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Your Trusted Source for Accurate and Timely Updates!

Our commitment to accuracy, impartiality, and delivering breaking news as it happens has earned us the trust of a vast audience. Stay ahead with real-time updates on the latest events, trends.
FacebookLike
TwitterFollow
InstagramFollow
LinkedInFollow
MediumFollow
QuoraFollow
- Advertisement -
Ad image

Popular Posts

Perbandingan Harga BBM di Setiap SPBU: Analisis dan Dampaknya bagi Konsumen

INFOENERGI.ID - Harga bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia kerap menjadi topik hangat di kalangan…

By Redaksi InfoEnergi

Lonjakan Harga Patokan Ekspor Konsentrat Tembaga

Peningkatan Harga Ekspor Konsentrat Tembaga Harga Patokan Ekspor (HPE) untuk konsentrat tembaga mengalami kenaikan signifikan…

By Redaksi InfoEnergi

Deflasi Januari-Februari 2025: Bukan Karena Daya Beli Turun, Melainkan Diskon

INFOENERGI.ID, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan bahwa Indonesia mengalami deflasi pada bulan Januari…

By Redaksi InfoEnergi

You Might Also Like

Energi TerbarukanWorld

Peningkatan Energi Terbarukan di Jerman: Rekor Baru di Kuartal Ketiga

By Redaksi InfoEnergi
KelistrikanWorld

Pertumbuhan Konsumsi Listrik di Tiongkok: Indikator Kuat Aktivitas Ekonomi

By Redaksi InfoEnergi
Energi TerbarukanWorld

Proyek Energi Angin 1.000 Megawatt: Langkah Besar Aljazair Menuju Energi Terbarukan

By Redaksi InfoEnergi
MinerbaWorld

Penunjukan Stuart Robinson sebagai Penasihat Teknis di Australian Critical Minerals

By Redaksi InfoEnergi
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia
Facebook Twitter Youtube Rss Medium

Mengenai Kami


InfoEnergi.id adalah platform media terpercaya yang menyajikan informasi terkini seputar sektor energi di Indonesia. Dengan tujuan memberikan wawasan yang akurat dan terverifikasi, situs ini menghadirkan berbagai berita, analisis, dan update terkait perkembangan energi, baik yang bersumber dari fosil, terbarukan, maupun kebijakan energi nasional. Infoenergi.id mengedepankan kualitas informasi yang selalu diperbarui sesuai dengan dinamika industri energi global dan lokal.

Kategori
  • Home
  • Migas
  • Minerba
  • Kelistrikan
  • Energi Terbarukan
  • CSR
  • Analisa & Opini
Link Lainnya
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Syarat dan Ketentuan Berlaku
  • Iklan
  • Pedoman Siber

Copyright @ InfoEnergi.id – Pusat Informasi Mengenai Energi Indonesia

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?