Jumat, 26 Sep 2025
  • Analisa & Opini
  • Infografis & Data
  • Kebijakan & Regulasi
Subscribe
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia
  • Home
  • Migas
  • Minerba
  • Kelistrikan
  • Energi Terbarukan
  • CSR
  • Analisa & Opini
Font ResizerAa
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral IndonesiaInfo Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia
  • Home
  • Migas
  • Minerba
  • Energi Terbarukan
  • Kelistrikan
  • CSR
Search
  • Migas
  • Minerba
  • Kelistrikan
  • Energi Terbarukan
  • CSR
  • Analisa & Opini
  • Infografis & Data
  • Kebijakan & Regulasi
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia > Blog > Migas > Pasokan BBM di SPBU swasta masih langka dan tidak memenuhi janji Bahlil, karena proses impor dan negosiasi yang rumit.
Migas

Pasokan BBM di SPBU swasta masih langka dan tidak memenuhi janji Bahlil, karena proses impor dan negosiasi yang rumit.

Redaksi InfoEnergi
Last updated: 25 September 2025 8:01 pm
Redaksi InfoEnergi
Share
SHARE

Janji Menteri ESDM Bahlil Lahadalia agar stok bahan bakar minyak (BBM) di SPBU swasta kembali normal pekan ini diperkirakan akan meleset. Menurut praktisi migas, penyebab utamanya adalah base fuel atau bensin mentah yang diimpor oleh Pertamina masih harus melalui proses blending (pembauran) dengan zat aditif, yang memerlukan waktu.

Direktur Utama PT Petrogas Jatim Utama Cendana, Hadi Ismoyo, menjelaskan bahwa proses ini bisa memakan waktu beberapa hari. Selain itu, belum ada kepastian apakah operator SPBU swasta memiliki fasilitas blending sendiri atau harus menyewa dari pihak ketiga, yang dapat memperlambat proses.


Faktor Penghambat Ketersediaan BBM

  1. Proses Blending: Meskipun base fuel impor telah tiba, BBM tersebut tidak bisa langsung dijual. Bahan bakar harus melalui proses pembauran dengan zat aditif, yang membutuhkan waktu dan fasilitas khusus.
  2. Masalah Negosiasi: Beberapa perusahaan swasta, seperti BP-AKR, masih dalam tahap negosiasi dengan Pertamina terkait pembelian BBM. Proses ini menghambat distribusi karena belum ada kesepakatan jual-beli yang final.
  3. Keterlambatan Koordinasi: Pertamina Patra Niaga (PPN) menyatakan bahwa beberapa operator swasta masih memerlukan waktu untuk berkoordinasi dengan kantor pusat mereka sebelum dapat menyerahkan permintaan kuota tambahan.

Hadi Ismoyo memprediksi bahwa pasokan BBM di SPBU swasta kemungkinan baru akan kembali normal pada awal tahun depan jika kesepakatan jual-beli dengan Pertamina tidak tercapai. Di sisi lain, Bahlil tetap yakin stok akan kembali tersedia karena perusahaan swasta telah setuju untuk membeli BBM dari Pertamina.

TAGGED:Bahlil LahadaliaBBMKelangkaan BBMPertamina
Share This Article
Twitter Email Copy Link Print
Previous Article Seiring dengan pembekuan 90 IUP pertambangan, Perhapi mendesak agar UMKM tidak diberi izin mengelola tambang dan fokus pada sektor jasa pendukung.
Next Article Penjualan bisnis SPBU Shell di Indonesia pada 2026 tidak akan terpengaruh oleh isu kelangkaan bahan bakar yang sedang terjadi.
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Your Trusted Source for Accurate and Timely Updates!

Our commitment to accuracy, impartiality, and delivering breaking news as it happens has earned us the trust of a vast audience. Stay ahead with real-time updates on the latest events, trends.
FacebookLike
TwitterFollow
InstagramFollow
LinkedInFollow
MediumFollow
QuoraFollow
- Advertisement -
Ad image

Popular Posts

Kemajuan Teknologi Hijau di Asia: Pemimpin Potensial dalam Energi Terbarukan

INFOENERGI.ID - Asia dengan cepat menonjol dalam lanskap teknologi hijau yang berkembang pesat, menjadikannya sebagai…

By Redaksi InfoEnergi

Ekspor Batu Bara Indonesia Tembus 238 Juta Ton pada Paruh Pertama 2025

Produksi Batu Bara Paruh Pertama 2025 JAKARTA – Kementerian ESDM melaporkan produksi batu bara nasional…

By Redaksi InfoEnergi

Shell Hengkang dari Bisnis BBM di Indonesia: Bahlil Klaim Iklim Investasi Tetap Kondusif

Shell Tinggalkan Pasar BBM Indonesia Shell, salah satu perusahaan energi terbesar di dunia, baru-baru ini…

By Redaksi InfoEnergi

You Might Also Like

CSR

Pertamina Menggugah Semangat Generasi Muda untuk Menjelajahi Dunia Energi dengan Inovasi

By Redaksi InfoEnergi
Migas

Pengamat Ekonomi UGM Menyoroti Fenomena Mafia Migas di Indonesia

By Redaksi InfoEnergi
Migas

Khofifah Minta Warga Jember Tak Panic Buying BBM Meski Sempat Langka

By Redaksi InfoEnergi
MigasWorld

Shell Offshore Memulai Proyek Pengembangan Multi-Sumur di Teluk Meksiko

By Redaksi InfoEnergi
Info Energi - Sumber Informasi Energi dan Mineral Indonesia
Facebook Twitter Youtube Rss Medium

Mengenai Kami


InfoEnergi.id adalah platform media terpercaya yang menyajikan informasi terkini seputar sektor energi di Indonesia. Dengan tujuan memberikan wawasan yang akurat dan terverifikasi, situs ini menghadirkan berbagai berita, analisis, dan update terkait perkembangan energi, baik yang bersumber dari fosil, terbarukan, maupun kebijakan energi nasional. Infoenergi.id mengedepankan kualitas informasi yang selalu diperbarui sesuai dengan dinamika industri energi global dan lokal.

Kategori
  • Home
  • Migas
  • Minerba
  • Kelistrikan
  • Energi Terbarukan
  • CSR
  • Analisa & Opini
Link Lainnya
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Syarat dan Ketentuan Berlaku
  • Iklan
  • Pedoman Siber

Copyright @ InfoEnergi.id – Pusat Informasi Mengenai Energi Indonesia

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?