Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, memberikan instruksi tegas kepada para pejabat pemerintah untuk melakukan segala upaya yang diperlukan demi menjaga kestabilan sistem energi Eropa yang terintegrasi, di tengah ancaman dari Perdana Menteri Slovakia, Robert Fico. Pernyataan ini disampaikan Zelensky dalam pidato malamnya, sebagaimana dilaporkan oleh Ukrinform.
Presiden Zelensky melaporkan bahwa dirinya telah mengadakan dialog dengan Perdana Menteri Denys Shmyhal dan Menteri Energi Herman Halushchenko pada hari yang sama. Dalam pertemuan tersebut, mereka meninjau secara rinci mengenai impor listrik dari Uni Eropa ke Ukraina melalui Slovakia, yang menyumbang sekitar 19% dari total pasokan.
Zelensky menekankan bahwa Ukraina juga menjalin kolaborasi dengan negara-negara tetangga Uni Eropa lainnya. “Saya telah menginstruksikan para pejabat pemerintah kita untuk melakukan segala yang mungkin, bersama dengan Komisi Eropa dan semua mitra kita di Eropa, untuk menjaga kestabilan sistem energi Eropa yang terintegrasi dan menegakkan aturan energi Eropa,” tegas Presiden.
Lebih lanjut, Zelensky menambahkan, “Apapun yang mungkin telah dikatakan Putin kepada Fico selama kunjungannya ke Kremlin, aturan Eropa harus lebih diutamakan daripada hubungan individu dengan Moskow.”
Sebagai tanggapan terhadap ancaman energi dari Slovakia, Ukraina telah meminta Komisi Eropa untuk merespons pernyataan Fico. Sebelumnya, pada Jumat, 27 Desember, Perdana Menteri Slovakia Robert Fico menyatakan bahwa negaranya mungkin mempertimbangkan tindakan balasan jika Ukraina menghentikan transit gas Rusia mulai 1 Januari 2025. Salah satu opsi yang disebutkan adalah menghentikan pasokan listrik ke Ukraina, yang sangat dibutuhkan oleh negara tersebut.
Selain itu, Zelensky mengumumkan keputusan personalia yang akan datang dan menyebutkan bahwa ia akan segera menandatangani dekrit yang sesuai. Langkah ini menunjukkan komitmen Ukraina untuk memastikan kestabilan dan keberlanjutan sistem energi di tengah tantangan geopolitik yang ada.
Dengan langkah-langkah ini, Presiden Zelensky berupaya untuk memperkuat posisi Ukraina dalam menjaga kestabilan energi di kawasan Eropa, serta memastikan bahwa aturan dan kolaborasi internasional tetap menjadi prioritas utama dalam menghadapi ancaman eksternal.